 |
Tribunnews/Eko Sutriyanto
|
Fasilitas itu menjadi medium bagi penghuni UHR maupun masyarakat sekitar, bahkan nasional untuk saling berinteraksi, termasuk menyalurkan hobby.
“Kami menyediakan community centre guna menopang kehidupan urban yang lebih nyaman di Urban Heights Residence,” tutur Presiden Direktur GIB Land, Hanifa M Cokrodihardjo, di Serpong, Minggu (25/2).
Fasilitas tersebut mengakomodasi 15 komunitas yang mencakup komunitaskopi, studio musik, drone, musik,fotografi, kuliner, craft, dan olahraga.
Lalu, komunitats dance, sasta/menulis, theater, fashion, dan travel.
Selain itu, otomotif, painting/art, dan tanaman. Areal bagi komunitas (community space) mencapai sekitar 2.000 meter persegi (m2).
Interaksi yang terjadi diharapkan mampu menciptakan harmoni sehingga hunian UHR layak sebagai pilihan tempat tinggal maupun investasi.
Community centre terletak di dalam areal hunian UHR.
Kehadirannya melengkapi sejumlah fasilitas komersial berstandar internasional yang disediakan GIB Land bagi seluruh penghuni proyek berkapasitas 2.000 unit apartemen tersebut.
Fasilitas yang disediakan GIB Land di antaranya adalah Lagoon Swimming Pool, Sky Garden, Sky Lounge, F&B Services, Spa & Sauna, Gym & Sports Centre, Jogging Track dan House of Worship.
Lalu, Kindergarten School, Medical Centre, Retail & Commercial Area, Private Access Card or Finger Access System, Cable TV & Internet Services Provider, Children Play Park, 24 Hours Security System dan Shuttle Bus.
Sementara itu, infrastruktur dan fasilitas yang ada di sekitar kawasan tergolong sudah matang dan menopang kenyamanan para penghuni mulai dari rumah sakit, sekolah hingga pusat perbelanjaan modern.
“Proyek hunian ini hadir untuk memberi solusi bagi para urban sekaligus untuk meningkatkan kualitas hidup dengan efisiensi yang tinggi serta tetap memiliki interaksi sosial di antara para penghuni,” tambah dia.
Penghuni UHR juga dilengkapi dengan aplikasi Urban World yang dapat dimanfaatkan sebagai fitur interaksi warga.
Lewat aplikasi berbasis teknologi informasi ini diharapkan mempermudah interaksi sosial maupun ekonomi antar penghuni, maupun dengan pihak luar Urban Heights Residence.
Tersedia berbagai fitur di dalam aplikasi tadi yang memfasilitasi aktifitas warga. Misal, tersedia fitur berbagi kendaraan diantara sesama warga.
Lewat fitur ini interaksi para penghuni kian dekat dengan berbagi ruang di kendaraannya.
Tak semata mempererat silaturahmi tapi juga lebih luas lagi dapat mereduksi polusi udara dan memperkecil kemacetan lalu lintas jalan akibat banyaknya kendaraan bermotor pribadi yang berseliweran di jalan.
Lalu, Kindergarten School, Medical Centre, Retail & Commercial Area, Private Access Card or Finger Access System, Cable TV & Internet Services Provider, Children Play Park, 24 Hours Security System dan Shuttle Bus.
Sementara itu, infrastruktur dan fasilitas yang ada di sekitar kawasan tergolong sudah matang dan menopang kenyamanan para penghuni mulai dari rumah sakit, sekolah hingga pusat perbelanjaan modern.
“Proyek hunian ini hadir untuk memberi solusi bagi para urban sekaligus untuk meningkatkan kualitas hidup dengan efisiensi yang tinggi serta tetap memiliki interaksi sosial di antara para penghuni,” tambah dia.
Penghuni UHR juga dilengkapi dengan aplikasi Urban World yang dapat dimanfaatkan sebagai fitur interaksi warga.
Lewat aplikasi berbasis teknologi informasi ini diharapkan mempermudah interaksi sosial maupun ekonomi antar penghuni, maupun dengan pihak luar Urban Heights Residence.
Tersedia berbagai fitur di dalam aplikasi tadi yang memfasilitasi aktifitas warga. Misal, tersedia fitur berbagi kendaraan diantara sesama warga.
Lewat fitur ini interaksi para penghuni kian dekat dengan berbagi ruang di kendaraannya.
Tak semata mempererat silaturahmi tapi juga lebih luas lagi dapat mereduksi polusi udara dan memperkecil kemacetan lalu lintas jalan akibat banyaknya kendaraan bermotor pribadi yang berseliweran di jalan.
Fitur lain yang sangat penting adalah panic button.
Warga yang menghadapi persoalan misalnya, masalah kesehatan atau kriminalitas dapat menekan tombol tersebut di ponselnya. Lalu, building managementakan merespons dan menindaklanjutikepada pihak terkait seperti rumah sakit atau kepolisian.
“Intinya, kami ingin sesama warga penghuni saling berinteraksi, bahkan saling peduli. Memanusiakan orang yang tinggal di apartemen dengan ditopang oleh teknologi informasi,” kata Hanifa.
Di sisi lain, menurut Hanifa, dengan harga yang relatif terjangkau untuk di kawasan Serpong, yakni Rp 16 juta per m2, UHR ingin hadir tak semata sebagai tempat tinggal.
Peluang untuk mendapatkan investasi pun terbuka lebar lewat capital gain maupun yield dari sewa.
UHR terdiri atas dua menara.
Kini, penjualan menara pertama telah mencapai 50% dari total 800 unit yang tersedia dan serah terima menara pertama ditargetkan pada akhir 2018.
Warga yang menghadapi persoalan misalnya, masalah kesehatan atau kriminalitas dapat menekan tombol tersebut di ponselnya. Lalu, building managementakan merespons dan menindaklanjutikepada pihak terkait seperti rumah sakit atau kepolisian.
“Intinya, kami ingin sesama warga penghuni saling berinteraksi, bahkan saling peduli. Memanusiakan orang yang tinggal di apartemen dengan ditopang oleh teknologi informasi,” kata Hanifa.
Di sisi lain, menurut Hanifa, dengan harga yang relatif terjangkau untuk di kawasan Serpong, yakni Rp 16 juta per m2, UHR ingin hadir tak semata sebagai tempat tinggal.
Peluang untuk mendapatkan investasi pun terbuka lebar lewat capital gain maupun yield dari sewa.
UHR terdiri atas dua menara.
Kini, penjualan menara pertama telah mencapai 50% dari total 800 unit yang tersedia dan serah terima menara pertama ditargetkan pada akhir 2018.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar