IBX5AB36D3008E75

Breaking

Selasa, 21 Juli 2020

5 Jenis Layanan Paliatif Onkologi yang Perlu Diketahui


Kanker paru merupakan salah satu kanker yang memiliki posisi ketiga yang menyumbang angka kematian sebanyak 3 kali lebih besar. Berdasarkan data yang diperoleh dari GLOBOCAN 2018 menyebutkan bahwa kasus kanker paru-paru dengan kasus 30.023 jiwa telah menderita kanker dan meninggal sebanyak 26.095 jiwa. Ini membuat kanker paru membutuhkan penanganan khusus seperti layanan paliatif onkologi di rumah.

Salah satu teknologi yang kini dikembangkan adalah imuno onkologi. Imuno onkologi merupakan pengobatan kanker yang menggunakan kekebalan tubuh manusia sebagai pasien menjadi obat yang mampu menyerang sel kanker. Terapi ini akan mempengaruhi pemakaian obat dalam menyerang sel kanker dengan kekebalan tubuh. Kekebalan tubuh manusia akan bekerja untuk melawan molekul asing, sel tumbuh yang tidak terkendali dan bibit penyakit lainnya. Terapi ini menggunakan mekanisme dalam membunuh sel penyebab kanker paru. Untuk kondisi normal, sistem kekebalan mampu menghancurkan sel walaupun demikian sel kanker mampu bermutasi dan beradaptasi yang membuat imun tidak mampu mendeteksinya. Hal ini menyebabkan pertumbuhan tumor ganas pada bagian paru. Terapi imuno onkologi yang akan merangsang imun tubuh bekerja dalam tiga prinsip diantaranya mencegah kanker untuk menyebar ke bagian lain, memperlambat maupun menghentikan pertumbuhan sel kanker dan menjaga sistem kekebalan tubuh untuk mampu menghancurkan sel kanker yang efektif.

Berikut adalah jenis dokter spesialis onkologi yang perlu diketahui diantaranya:

  1. Onkologi medis dimana memiliki tugas untuk melakukan terapi target, kemoterapi, imunoterapi serta perawatan lainnya, dokter onkologi medis merupakan dokter utama yang mampu menangani pengobatan kanker.
  2. Onkologi radiasi merupakan dokter yang menggunakan metode radiasi dengan menentukan dosis kebutuhan pasien lalu memetakan bagian tubuh yang akan mendapatkan paparan radiasi selama pengobatan.
  3. Onkologi bedah merupakan dokter yang menangani kanker dari prosedur dalam pengangkatan jaringan biopsi dan tumor.
  4. Onkologi ginekologi yang akan menangani kanker yang berpengaruh terhadap siste reproduksi wanita diantaranya ovarium, vagina dan rahim.
  5. Onkologi anak merupakan perawatan untuk kanker anak maupun bayi yang baru lahir atau usia hingga 18 tahun.

Dalam memilih dokter onkologi maka sebaiknya mencari tahu informasi dokter yang akan menangani penyakit. Dengan mencari informasi melalui forum maupun situs resmi dan menggali info mengenai rumah sakit hingga perawat. Dapat juga memperoleh saran dari kerabat, keluarga maupun teman untuk berkonsultasi dan pastikan memiliki rekam jejak yang sesuai. Ketika memilih dokter maka sesuaikan dengan kepuasan dan karakter dengan mulai menanyakan beberapa hal dan pastikan jawaban yang diberikan sesuai dengan keinginan dan cocokkan kepribadian dokter dan pasien.

Untuk pengobatan kanker membutuhkan waktu yang lama sehingga maka diperlukan kerjasama antara pasien dan dokter. Sebaiknya menemukan dokter yang mampu menjalani konsultasi hingga tahap penyembuhan sehingga tidak perlu mengganti dokter. Pastikan memilih dokter yang memberikan kemudahan serta kenyamanan dalam konsultasi. Kini telah banyak aplikasi online untuk menghubungi dokter spesialis yang dapat dipilih sesuai dengan gender sehingga pasien akan lebih nyaman untuk terbuka dalam berkonsultasi.

Selain itu dapat menggunakan layanan paliatif onkologi di rumah (Link ke URL https://aido.id/our-service) dari Aido. Jenis dari onkologi yang dapat dijalani adalah antibodi monoklonal dimana adanya proses protein khusus pada kekebalan tubuh dalam mengikat sel kanker dan sel imun akan menghancurkan sel tersendiri akan membunuh sel kanker. Imunoterapi non spesifik dengan metode interferon yang membantu untuk memperlambat sel kanker dan interleukin yang membantu dalam menghasilkan sel kekebalan tubuh.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar